SUNGGUMINASA, Linisiar.id – Duduk selama dua periode di Dewan Perwakilan Daerah (DPD) dari Sulawesi Selatan, membuat Bahar Ngitung memiliki pengalaman dalam memperjuangkan aspirasi masyarakat.
“Saya memiliki pengalaman selama dua periode di DPD. Ini menjadi modal saya untuk bekerja memperjuangkan kebutuhan warga melalui kursi DPR RI,” kata Bahar Ngitung, Jumat (5/4/2019).
Duduk selama dua periode di DPD RI membuat Bahar Ngitung memiliki jaringan ke para pemangku kebijakan.
Dengan koneksi yang luas memungkinkan Bahar Ngitung untuk melakukan komunikasi terkait dengan aspek-aspek kebutuhan masyarakat, khususnya di daerah pemilihan Sulawesi Selatan I.
“Duduk di DPR tentunya memiliki kewenangan yang lebih luas dibandingkan dengan DPD. Hal ini juga memungkinkan saya untuk mendorong agar aspirasi masyarakat bisa direalisasikan, seperti mendorong agar alokasi anggaran pembangunan dan sektor pertanian yang lebih besar,” terang mantan Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Makassar ini.
Beberapa program yang diinisiasi Bahar selama duduk sebagai Senator, antara lain, bersama Komite 1 DPD RI mengusulkan penurunan passing grade (standar minimal) penerimaan CPNS bagi masyarakat yang tinggal di pedalaman dan wilayah terluar atau terpencil.
Usulan itu juga diberlakukan untuk putera-puteri daerah dimana formasi CPNS tersebut dibuka. Alasannya, putera-puteri daerah lebih loyal untuk mengembangkan daerahnya sendiri dan tidak pernah berniat berpindah tempat tugas.
Diketahui, Bahar Ngitung merupakan calon anggota DPR RI nomor urut 2 dari Partai Demokrat untuk daerah pemilihan yang meliputi Kota Makassar, Kabupaten Gowa, Takalar, Jeneponto, Bantaeng dan Selayar.