MAKASSAR, Linisiar.id – Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Perwakilan Sulsel bersama Komisi IX DPR RI menggelar sosialisasi Pembangunan Keluarga, di SMA Negeri 6 Makassar, Jl Kapasa Raya, Tamalanrea, Sabtu (29/9/2018).
Dalam kesempatan tersebut, Anggota Komisi IX DPR RI, Aliyah Mustika Ilham mengatakan, berdasarkan data yang dimiliki Dinas Pemberdayaan Perempuan dan perlindungan Anak Provinsi Sulawesi Selatan, angka pernikahan anak dibawah umur di Sulsel saat ini mencapai 6,7 persen, jumlah ini lebih tinggi dibandingkan presentase nasional yang hanya mencapai 2,46 persen.
“Sangat miris, ini harus menjadi perhatian kita semua, saya minta tolong kepada seluruh bapak dan ibu guru semua di sini, untuk mendidik anak siswa/siswi kita dengan baik, bekali mereka dengan pendidikan supaya mereka paham akan dampak negatif menikah muda, berikan pemahaman pendidikan agama” ujarnya.
Selain itu, lanjut Aliyah, ia menghimbai kepada seluruh siswa untuk tidak menikah diusia muda.
“Karena diusia muda itu mental dan sikap kita belum siap, jadi nikah muda sangat rentan dengan yang namanya Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) yang berujung pada perceraian,” kata Isteri Ilham Arief Sirajuddin (IAS) ini.
“Anak-anakku sekalian belajarlah dengan baik, sekolah setinggi-tingginya dan persiapkan semuanya dengan baik untuk masa depan yang baik, sudah itu semua baru berpikir untuk menikah,” harap Aliyah.
Sementara itu Kepala SMAN 6 Makassar, Marhaeni, menyampaikan rasa syukurnya atas kunjungan Aliyah Mustika Ilham bersama BKKBN.
“Terimakasih Ibu (Aliyah Mustika) sudah berkenan untuk hadir dan berkunjung di sekolah kami, tentu ini sangat bermanfaat buat kami, saya harapkan anak-anakku mengikuti sampai tuntas karena dari materi ini sangat baik buat bekal dan juga masa depan kita semua,” ungkap Marhaeni.
Turut hadir Kepala Bidang Keluarga Sejahterah dan Pembangunan Keluarga BKKBN Perwakilan Provinsi Sulawesi Selatan, Abdul Gaffar sebagai pemateri.
