MAKASSAR, LINISIAR.ID – Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Provinsi Sulsel berkolaborasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Makassar membentuk dan sosialisasi Kampung Tanggap Bencana (Katana) di Kantor Lurah Katimbang, Kecamatan Biringkanaya, Kota Makassar, Sabtu (7/12/2024).
Hadir Ketua 2 Baznas, Lurah Katimbang Alifian Mudari, Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Kota Makassar Ismunandar, Ketua Pokja Katana, dan seratusan warga Kelurahan Katimbang.
Waka 2 Baznas Sulsel, M Ishaq Shamad, dalam sambutannya menyampaikan, program Katana adalah salah satu program unggulan dari Baznas Republik Indonesia.
“Program ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas masyarakat dalam menghadapi risiko bencana, terutama di daerah rawan bencana, dengan pendekatan berbasis pemberdayaan masyarakat,” ujarnya.
Dikatakan, tujuan program Kampung Tanggap Bencana bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan pengetahuan, edukasi tentang mitigasi bencana, termasuk pelatihan evakuasi, pertolongan pertama, dan pengelolaan risiko bencana.
Selain itu, penguatan kapasitas komunitas dengan membentuk kelompok masyarakat tangguh yang siap menghadapi bencana, dengan menyediakan alat dan keterampilan yang dibutuhkan.
“Demikian pula sinergi pemberdayaan dengan mengintegrasikan kegiatan tanggap bencana dengan program ekonomi dan sosial, seperti pemberdayaan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) dan program kesehatan,” jelasnya.
Selanjutnya, juga untuk pemberdayaan berkelanjutan dengan membangun ketahanan komunitas dalam aspek sosial, ekonomi, dan lingkungan.
Adapun pendekatan program, yakni melalui pendidikan dan pelatihan dengan melibatkan masyarakat dalam pelatihan kebencanaan seperti simulasi bencana, manajemen posko darurat, dan distribusi bantuan.
Selain itu, pengadaan fasilitas dan infrastruktur dengan membangun fasilitas yang mendukung kesiapsiagaan, seperti lumbung pangan, perlengkapan tanggap darurat, dan shelter komunitas.
Selanjutnya, kolaborasi dan sinergi dengan bekerjasama dengan pemerintah daerah, lembaga kemanusiaan, dan mitra strategis lainnya untuk keberlanjutan program.
“Program Katana tidak hanya memperkuat ketangguhan masyarakat, tetapi juga memadukan nilai-nilai dakwah dan pemberdayaan, menjadikan zakat sebagai solusi komprehensif dalam menghadapi tantangan bencana,” harapnya.
Sementara, Lurah Katimbang, Alifian Mudari, menyambut baik dan berterima kasih atas terselenggaranya kegiatan Baznas di wilayahnya.
Hal ini sejalan dengan program Kelompok Siaga Bencana (KSB) yang telah dibentuk Kelurahan kerja sama BPBD Kota Makassar.
“Dengan kehadiran program Baznas Sulsel melalui Katana menjadi berkah dan dapat disinergikan dengan program lainnya dalam penanggungalangan bencana. Karena memang selama ini Kelurahan Katimbang sangat rawan bencana, khususnya bencana banjir,” jelasnya.
Demikian pula Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPDB Kota Makassar, Ismunandar, menjelaskan, tentang mitigasi bencana, khususnya mitigasi bencana banjir.
“Dengan kehadiran Baznas dan BPDB Kota Makassar akan saling sinergi dan kolaborasi dalam mitigasi bencana alam,” jelasnya. (*)