Daerah  

Politisi Gerindra Ini Bina Puluhan Petani Budidayakan Kacang Koro

Bagikan

SIDRAP, Linisiar.id – Sekretaris DPC Gerindra Kabupaten Sidrap, Mulyono Ali Samandang, diam-diam telah melakukan pembinaan terhadap 50 petani kacang Koro di beberapa wilayah Kabupaten Sidrap, beberapa diantaranya sudah siap melakukan panen pada akhir bulan ini.

Mulyono mengunjungi beberapa titik penanam kacang Koro di Desa Talawe, Kecamatan Watang Sidenreng dan Desa Datae di Kecamatan Watangpulu, untuk memastikan kesiapan para petani dalam menghadapi musim panen perdana tahun ini, Kamis (14/3/2019).

Menurutnya, tiga minggu kedepan petani sudah siap untuk panen perdana. Diperkirakan hasil panen tersebut mencapai 10 ton.

“Jika tidak ada halangan, bisa panen 10 ton dan kacang Koro ini bisa panen dua kali dalam satu musim tanam,” ujarnya.

Ia menambahkan, menanam kacang Koro sangat diminati masyarakat karena sangat efesien dan harganya kompetitif.

“Tanaman kacang Koro ini organik, tidak ribet karena tidak memerlukan pupuk maupun pestisida dan juga tidak disukai hama sapi maupun babi. Hanya perlu dijaga kebersihkan pada awal penanaman saja. Butuh 3-4 bulan saja sudah bisa panen, harga juga stabil,” jelasnya.

Mulyono menjelaskan, sudah ada 100 lebih petani lainnya yang memiliki lahan, mendaftarkan diri ke pihaknya. Namun mereka harus bersabar sebab pembibitan masih dilakukan untuk tahap selanjutnya.

“Kita masih kekurangan bibit padahal sudah ada 100 lebih petani sudah siap lahannya. Jadi untuk saat ini fokus kita bersama petani ialah menyiapkan bibit dulu,” kata Mulyono.

Kacang Koro merupakan tanaman palawija yang belum populer di Pulau Sulawesi. Namun di Jawa, kacang jenis ini djadikan  bahan baku makanan ringan dan cemilan.

Kacang Koro juga digunakan sebagai bahan alternatif pengganti kedelai dalam pembuatan tahu tempe dan susu kedelai.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *