MAKASSAR, Linisiar.id – Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Makassar mulai melakukan rapat pendataan sarana dan prasarana proteksi kebakaran gedung kantor, yang digelar di Mako Damkar Makassar, Kamis, (6/4/2022).
Kepala Dinas Damkar Makassar Hasanuddin mengatakan, pihaknya akan melakukan pendataan sarana berupa alat pemadam kebakaran (APAR) di beberapa kantor di Makassar. Hal ini sebagai langkah antisipasi jika terjadi musibah kebakaran.
Lebih lanjut Hasanuddin menjelaskan bahwa pendataan juga dilakukan agar wajib retribusi bertambah, dan diharapkan bisa mewujudkan meningkatnya Pendapat Asli Daerah (PAD) Kota Makassar. “Dari hasil pemeriksaan alat pemadam kebakaran di beberapa gedung perkantoran ini kita bisa tau berapa besar wajib retribusi yang berkontribusi pada PAD Makassar,” Jelas hasanuddin.
Sementara itu, Kepala Seksi Inspeksi dan Kelaikan Bahaya Kebakaran, Muhammad Arifin menghimbau kepada kolektor retribusi saat melakukan penagihan untuk menyarankan para wajib retribusi melakukan pembayaran secara non tunai atau menggunakan layanan Qris.
