MAKASSAR, LINISIAR.ID – Tahun ini, INDOSIAR kembali menggelar audisi “D’Academy 7”. Untuk audisi pertama digelar di Makassar, di Hall A.P Pettarani Universitas Negeri Makassar (UNM), Minggu (20/4/2025), yamg diikuti sebanyak 253 peserta.
Sebelumnya audisi online telah berlangsung sejak 5 Februari 2025 hingga 4 Mei 2025. Berikutnya audisi offline atau terbuka akan digelar di beberapa kota di Indonesia. Seperti Surabaya, Prabumulih, Samarinda, dan Jakarta. Audisi mulai pekan ini, 20 April 2025 hingga 4 Mei 2025 mendatang.
Juri D’Academy 7, Selfi Yamma merasa bangga pertama kalinya menjadi juri secara offline. Apalagi kata dia, dirinya menjadi juri di daerahnya yakni Makassar. Sebagai juri, ia menekankan, yang menjadi poin penilaiannya, pasti harus bisa nyanyi dangdut, kemudian, bagaimana bisa menjadikan lagu itu enak didengar, serta penampilan menarik.
“Ini pertamanya selfie jadi juri offline ya, langsung ke daerah yang pastinya salah satu daerah asal saya sendiri, Makassar. Kalau dari Selfi pribadi, gimana orang ini (peserta) bisa enakin lagu, terus secara penampilan juga. Jadi kita melihat gimana persiapan dia untuk menyiapkan audisi gitu, “jelas penyanyi dangdut jebolan LIDA 2018 lalu itu.
Wanita asal Soppeng, Sulsel yang juara di ajang pencarian bakat D’Academy Asia 4 itu menerangkan, untuk batasan kuota peserta tidak ada. Pastikan kata dia, salah untuk mencari yang terbaik saja dulu. “Kalau dari tim katanya nggak ada batasan kuota, yang pasti kita dapat yang terbaik aja dulu. Nanti di Jakarta, karena masih ada audisi lagi, “terangnya.
Hanya saja mungkin, tidak seramai sebelumnya. Mungkin karena tahun ini dibatasi umurnya. Peserta hanya umur 14 sampai 23 tahun. “Kalau yang lalu kan nggak ada. Dari zamannya DA tuh nggak ada sama sekali batasan umur. Nah ini udah mulai dibatasi gitu, dan dibandingkan dengan LIDA, LIDA juga ada batasan, cuma kemarin masih sampai 25 tahun. Nah sekarang udah nggak bisa, cuma sampai 23 tahun, “sebutnya.
Sementara itu, salah satu peserta asal Kota Makasaar, Suci Rahmayanti, 18 tahun, mengaku ikut audisi untuk bisa membanggakan orang tua khususnya dan masyarakat Sulsel umumnya. “Semoga saja bisa lolos dan membanggakan semua orang,” serunya.
Sebelumnya, Harsiwi Achmad selaku Direktur SCM mengatakan, audisi terbuka kota pertama “D’Academy 7” setelah pada penyelenggaraan dua musim sebelumnya, audisi D’Academy diadakan full secara online.
“Dengan adanya audisi offline, kami berharap masyarakat yang memiliki keterbatasan untuk mengikuti audisi online dapat hadir langsung. Kehadiran juri-juri dari D’Academy sebelumnya diharapkan dapat memotivasi peserta untuk memberikan penampilan terbaik mereka,” kata Harsiwi. (*)