MAKASSAR, Linisiar.id — Kartu pra kerja yang dicanangan Jokowi dinilai bukan solusi masalah pengangguran.
“Kartu pra kerja tidak masuk akal,” tegas Andry Suryana Arief Bulu, Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi pada Dialog Kebangsaan di Warunk Soqta, Jumat (12/4/19).
Dia menjelaskan, Indonesia memiliki 15 juta angkatan kerja saat ini. Jumlah angkatan kerja itu merupakan pengangguran. Dan bertambah 5 persen setiap tahun.
Solusinya, kata Arief, OK Oce atau One Kecamatan, One Center of Entrepreneurship yang digaungkan Sandi. Program ini untuk menumbuhkan semangat entrepreneurship.
“Mereka diberi pelatihan, akses modal, akses pasar hingga teknologi,” katanya.
Selain masalah pengangguran atau ketersediaan lapangan pekerjaan, program unggulan Prabowo-Sandi lainnya, yakni kesejahteraan dan harga terjangkau.
“100 hari pertama akan turunkan harga bahan bakar,” pungkasnya.
