Masamba, Linisiar.id – Pandemi Covid-19 tidak menyurutkan semangat dan kegigihan pegiat sepak bola usia dini di Kabupaten Luwu Utara dalam memaksimalkan pengembangan potensi para generasi muda.
Seperti yang dilakukan oleh pengurus Sekolah Sepak Bola (SSB) Sportac Luwu Utara yang berpusat di Desa Baloli dan Kamiri, Kecamatan Masamba.
Belakangan ini, tim pelatih terus melakukan program latihan 3 kali dalam seminggu dan membina lebih dari 70 anak sebagai peserta didik dalam dua kategori U-13 dan U-15.
“Seperti yang sudah berjalan, jadwal latihan rutin kami tetapkan 3 kali dalam seminggu yaitu Senin, Rabu dan Jumat, ditambah latihan ringan di hari Minggu pagi,” kata Afdal, salah seorang pelatih.
“Seperti kemarin, Minggu (10/10/2021), program lari pagi dan bermain games di Sungai Kula Masamba. Ini merupakan pemanfaatan alam sekitar sebagai sarana latihan adik-adik, juga sebagai bentuk variasi latihan dalam menciptakan keakraban sesama pemain di SSB Sportac Luwu Utara,” tambahnya.
Tim pelatih juga mengatur jadwal uji coba dalam mengasah mental bertanding pemain.
“Meski kompetisi usia dini U-15 di Kabupaten Luwu Utara belum berjalan akibat dampak dari Covid-19, kami tetap giat berlatih, karena justeru ada manfaat besar dengan fokus berlatih di masa pandemi,” jelas Afdal.
“Bagaimanapun program SSB Sportac Luwu Utara harus tetap berjalan dan anak-anak didik bisa beradaptasi untuk menjaga kesehatan,” tuturnya.
Menurut Afdal, berlatih sepakbola jauh lebih baik daripada anak-anak menghabiskan waktu dengan game online, karena juga menghabiskan pulsa.
“Meski begitu, semua pilihan kembali kepada orang tua masing-masing pemain SSB Sportac,” katanya. (Ayub Sadega)